Teknologi Kesehatan Kanada Memangkas Waktu Triase Unit Gawat Darurat RS Hingga 60 Persen

Unit Gawat Darurat (foto: EmergConnect)

JAKARTA- Unit gawat darurat di seluruh Kanada sedang mengalami tekanan, menghadapi peningkatan jumlah pasien, kekurangan staf, dan meningkatnya tekanan untuk meningkatkan waktu tunggu. Saat rumah sakit mencari cara untuk meringankan beban, semakin banyak yang beralih ke EmergConnect, platform triase digital yang membantu memangkas waktu penerimaan hingga 60 persen.

 
Sistem ini menawarkan estimasi waktu tunggu secara real-time, menyederhanakan alur kerja perawat, dan memungkinkan pasien untuk memulai kunjungan gawat darurat bahkan sebelum mereka tiba, menjadikan EmergConnect sebagai solusi awal yang menjanjikan untuk salah satu tantangan perawatan kesehatan yang paling persisten di negara ini.

"Kami telah melihat waktu penanganan darurat di UGD berkurang hingga 60 persen dengan platform kami," kata Ron Galaev, pendiri dan CEO EmergConnect. "Ini tentang mengembalikan waktu perawat dan memberikan kejelasan yang layak diterima pasien—karena ketidakpastian seharusnya tidak menjadi bagian dari pencarian perawatan."

Rumah sakit yang menggunakan EmergConnect memungkinkan pasien untuk memulai kunjungan ke unit gawat darurat bahkan sebelum mereka melangkah masuk, atau dengan nyaman duduk di kursi mereka di ruang tunggu. Individu dapat memasukkan gejala dan detail melalui ponsel mereka, mendaftar terlebih dahulu, dan menerima perkiraan berapa lama mereka akan menunggu.

Perawat kemudian meninjau informasi di portal EmergConnect dan mengirimkannya langsung ke sistem rumah sakit mereka hanya dengan satu klik. Perusahaan bekerja selama delapan bulan dengan kelompok kesehatan nasional dan provinsi untuk membuat alat yang kompatibel dengan standar penanganan darurat saat ini.

Platform ini juga mencakup alat untuk paramedis, untuk mengurangi waktu penanganan darurat, dan sistem pengalihan yang mengarahkan pasien ke rumah sakit yang tidak terlalu ramai di dekatnya atau untuk pasien dengan tingkat keparahan yang lebih rendah ke pilihan perawatan alternatif secara keseluruhan.

“Saat pertama kali menganalisis unit gawat darurat, kami terkejut saat mengetahui perawat harus mengklik 64 kali hanya untuk menerima satu pasien, kami telah menguranginya menjadi hanya empat klik,” kata Marina Gavrilov, CTO EmergConnect.

Rumah sakit mengatakan platform tersebut mengurangi tekanan staf dengan menghilangkan langkah-langkah manual dari proses penerimaan pasien. Rumah sakit menggunakan alat EmergConnect untuk mengarahkan pasien yang tidak memerlukan perawatan darurat ke klinik terdekat, sehingga mengurangi permintaan. Prediksi berbasis AI-nya memberikan waktu tunggu yang disesuaikan dengan situasi rumah sakit saat ini.

“Dengan menghilangkan langkah-langkah manual dan mengarahkan kasus yang tidak mendesak ke klinik terdekat, kami membantu rumah sakit mengurangi tekanan pada staf sekaligus memastikan pasien mendapatkan perawatan yang tepat, lebih cepat,” jelas Galaev. “AI kami tidak hanya memperkirakan waktu tunggu, tetapi juga mempersonalisasikannya berdasarkan apa yang sebenarnya terjadi di dalam rumah sakit.”

Perusahaan tersebut mengumpulkan $2 juta CAD pada akhir tahun 2024 dan berencana untuk berekspansi ke British Columbia dan Quebec. Perusahaan juga mempertimbangkan untuk mengatasi masalah yang dihadapi sistem AS selanjutnya. "Kami membantu rumah sakit memecahkan salah satu masalah terbesar yang mereka hadapi sehari-hari," kata Galaev. Para pemimpin EmergConnect yakin alat tersebut akan membantu lebih banyak rumah sakit yang ingin meningkatkan efisiensi dan pengalaman pasien.

Empat sistem rumah sakit besar telah menggunakan produk tersebut, dan perusahaan mengatakan minatnya tumbuh dengan cepat, dengan tujuan untuk mencakup sebagian besar sistem perawatan kesehatan Kanada dalam beberapa tahun mendatang. Karena departemen gawat darurat terus menghadapi kekurangan staf dan lonjakan permintaan, alat seperti EmergConnect menjadi bagian dari lebih banyak percakapan antara administrator rumah sakit dan staf garis depan. (jo5)